Tips Memilih Template untuk Blog/Web

Cara Memilih Template - Cara Memilih Template Blog - Setelah blog kita diisi dengan beberapa konten, ada baiknya untuk mempertimbangkan tampilan template blog/situs anda. Bila anda menggunakan blogspot, sejak awal blogspot template (jika menggunakan blogger) sangat sederhana dan terlihat kurang menarik.


Tampilan dan desain blog bagaimana pun akan mempengaruhi pengunjung. Seperti tamu, tentu saja dia akan mencari beberapa saat halaman depan rumah kami, rumah pandangan kami, ruang keluarga dan sebagainya. Ini akan membuat citra yang tersendiri di mata pengunjung. Kalau ada sebuah iklan yang mengatakan,"Mobil Anda menentukan siapa Anda", maka begitu juga dengan blog, "Template Anda, menentukan Siapa Anda .."

Guna memilih Template yang baik, maka paling tidak, memenuhi beberapa hal berikut ini :

1. Template bekerja dengan baik ketika digunakan.

Baik dari awal sampai akhir proses tidak ada kendala. Proses loading seluruh elemen halaman pastikan tidak mengalami hambatan, termasuk fitur-fitur yang kita gunakan pada blog.

2. Tampilan Blog Template sesuai dengan konsep blog / situs.

Ada begitu banyak layanan gratis tersedia template di internet, anda dapat mencarinya dengan mudah dengan searching di google. Tapi penting bagi kita mencari yang cocok untuk blog kita, baik dalam penggunaan latar belakang, header, sidebar, footer dan banyak lagi. Ada beragam pilihan seperti 1 kolom, 2 kolom, 3 kolom, gaya surat kabar (magazine) dan banyak lagi.

3. Kecepatan Loading

Kecepatan loading juga akan mempengaruhi pengunjung untuk berlama-lama nyaman dan tertarik untuk membaca konten yang disajikan. Ketika loading terlalu lama, bisa dipastikan ia akan menutup browser yang membuka halaman blog atau situs tersebut.

4. Ukuran (Template size)

Untuk hal ini, akan lebih baik menggunakan template yang berukuran kecil. Jika bisa, gunakan ukuran template di bawah 10 Kb, semakin kecil ukuran template akan membantu mesin pencari dalam menganalisa blog / situs tersebut.

5. Tidak terlalu banyak widget.

Pada poin ini, widget blog memang akan mempercantik tampilan blog / situs. Namun kita harus selektif memilih dan menggunakan widget yang tepat untuk blog / situs kita. Penggunaan widget yang tidak perlu akan membuat pengunjung malas dan bosan untuk menikmati keseluruhan komponen blog / situsi, dan akan mempengaruhi loading.

6. SEO Friendly.

Istilah ini biasanya merupakan pondasi pertama dalam memilih template yang baik. Definisi dari SEO Friendly Template adalah pada saat loading (pembacaan elemen halaman oleh browser) selalu menampilkan halaman KONTEN dengan lebih cepat. Intinya, informasi yang dibutuhkan pengunjung cepat tersaji. Tetapi jika mungkin, gunakan template yang dapat menampilkan seluruh elemen halaman blog/situs dengan cepat.

7. Fitur navigasi sederhana dan mudah digunakan.

Kadang-kadang, banyak template yang terintegrasi dengan berbagai fitur navigasi di dalamnya. Ini akan membantu pengunjung dalam menikmati informasi blog / situs. Kita dapat menggunakan fitur tersebut dan mengeditnya sesuai kebutuhan.

8. Gunakan kode template yang mudah.

Ini membantu kita untuk mengedit kode pada Template agar terlihat lebih cantik dan menarik. Untuk kode yang digunakan dalam sebuah template, perlu dicatat juga seberapa cepat loading dan bagaimana fungsi penting untuk blog kita. Seperti penggunaan kode CSS dan javascript yang terintegrasi pada template, hal ini perlu mendapat perhatian lebih.

9. Warna dan tampilan menarik.

Untuk tampilan warna, mencoba untuk tampak bagus tapi tidak membuat mata sakit. Penggunaan warna dominan atau terlalu terang akan membuat pengunjung blog / situs merasa tidak betah berlama-lama di blog kita. Pandangan tampilan dan komposisi warna untuk juga penting.

10. Mencoba secara langsung.

Langkah yang paling efektif adalah mempraktekkannya secara langsung. Sangat baik jika kita sendiri mengetahui kelebihan dan kekurangan dari template yang baru, sehingga dapat disesuaikan. Jadi kita mengetahui secara pasti di mana kita dapat meningkatkan dan mengoptimalkan poin-poin yang kurang baik.

Namun kita harus senantiasa mem-back up template awal kita sebelum melakukan hal ini, terutama template sebelumnya yang telah berjalan baik. Jadi saat menemui kendala, kita dapat mengembalikannya seperti keadaan semula.


Dalam menentukan template, tidak mengherankan kita sering mengalami kesulitan dalam memilih template yang paling tepat untuk blog / situs kita. Namun, dengan latihan dan waktu akan membuat kita mengerti bagaimana untuk menerapkannya.

Semoga manfaat ...



SUMBER